Kamis, 05 Mei 2011

My favorite poem

Mungkin Hanya Kata

Karya :Ahmad Nurullah


Mungkin hanya kata
Yang abadi. Ketika langit runtuh,
Bumi hancur, gunung-gunung meledak,

Semua hewan dan manusia punah
Hanya kata yang mungkin kekal
Kata tak dikiamatkan

Pada hari yang bergerincing itu,
Kata tak lagi bergantung pada mulutmu
Kata makhluk yang mandiri-menguap
Bersama asap koran, debu komputer, ponsel,
Buku-buku bersama ? bangkai bumi, dan fosil waktu

Tanpa mulutmu, kata akan terus
ada : menjelma gelombang partikel
atau cahaya. Seperti juga segala
jejak, nama dan peristiwa

Kata hanya bersalin sosok
Kata tak binasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar